Strategi Jitu, Ber Investasi! Bagi Milenial Masa Kini
Haii sobat xendit ajaib .. Berinvestasi di pasar keuangan (modal ) telah menjadi tren yang berkembang di kalangan dewasa muda dan para pekerja pemula saat ini. Ideologi dimasa sebelumnya dimana kepercayaan yang kegiatan invesutas hanya oleh generasi yang lebih tua sekarang sudah ketinggalan zaman. Di Indonesia sendiri nih sobat xendit ajaib, kelompok milenial mendominasi demografi investor – indikator yang jelas dari pergeseran tren ini dari masa kemasa lho.
Menurut laporan terbaru Kustodian Sentral Efek Indonesia (KSEI), jumlah Single Investor Identification (SID) naik menjadi 3,87 juta pada penutupan tahun 2020 atau naik skitar 56% jika dibandingkan dengan tahun sebelumnya. Hampir setengah dari investor ini berusia di bawah tiga puluh tahun, sedangkan mereka yang berusia 31-40 merupakan 25% dari total. Pada dasarnya, 70% pasar modal Indonesia didominasi oleh investor muda milenial.
Apa saja yang perlu diperhatikan sebelum memutuskan berinvestasi bagi sobat milenial xendit ajaib?
Pahami dahulu dasar dari Investasi
Seni mengelola keuangan dengan tujuan melipatgandakan kekayaan disebut investasi. Ini adalah bidang yang luas dengan beragam pilihan, seperti reksa dana, emas, properti, saham, obligasi, deposito, dan banyak lagi. Sangat penting untuk memahami risiko yang terkait dengan setiap instrumen investasi sebelum memulai perjalanan ini.
Baca juga : Mengapa Angka Pemberian Kredit Di Indonesia Melonjak Terus?
Membangun masa depan keuangan yang stabil memerlukan strategi jangka panjang yang penting: investasi. Sementara investasi selalu mengandung risiko, mengalokasikan dana untuk itu sangat penting untuk menuai keuntungannya.
Risiko investasi menunjukkan kemungkinan kerugian finansial yang mungkin dialami investor melalui upaya investasi mereka. Pengembalian dan risiko dalam investasi saling bergantung. Di mana pengembalian melonjak, risiko meningkat sesuai. Sebaliknya, pengembalian yang lebih rendah sesuai dengan risiko yang lebih rendah.
Tetapkan fokus dari Invesitasi Kamu
Langkah pertama menuju investasi adalah menetapkan tujuan keuangan tertentu. Tujuan keuangan mengacu pada hasil keuangan yang diinginkan untuk dicapai dalam jangka waktu tertentu, dengan jumlah sumber daya keuangan tertentu. Menetapkan tujuan keuangan membantu memusatkan pendekatan investasi Anda, karena Anda memiliki target dan rencana yang jelas.
Untuk membuat pendekatan perencanaan keuangan yang lebih terorganisir, Anda dapat mengkategorikan tujuan keuangan Anda berdasarkan target waktu. Tujuan keuangan jangka pendek mengacu pada target yang dapat dicapai dalam waktu kurang dari tiga tahun. Tujuan keuangan jangka menengah, di sisi lain, adalah tujuan yang membutuhkan pengumpulan dana dalam jangka waktu tiga sampai lima tahun. Akhirnya, tujuan keuangan jangka panjang mengacu pada target yang membutuhkan waktu lebih dari lima tahun untuk mencapainya. Contoh jenis tujuan ini termasuk dana pensiun dan dana pendidikan universitas untuk anak-anak.
Tetap Up to Date!
Strategi investasi selanjutnya adalah strategi investasi mendalam. Ada dua jenis analisis di dalamnya, yaitu analisis fundamental dan analisis teknikal. Analisis fundamental adalah analisis meneliti saham sebelum membelinya. Analisis teknikal adalah metode analisis yang berfokus pada tren harga saham melalui grafik yang ada.
Pelajari juga mengenai: Prestasi Dan Aset Bank Raksasa Terbesar Indonesia.
Aksi pasar investasi bisa dikatakan sangat cepat. Jika berinvestasi di saham menguntungkan di siang hari, mungkin kurang menguntungkan di malam hari. Jadi, ikuti terus berita investasi terbaru agar tidak salah dalam memilih jenis investasi.